SURABAYA - Koramil 0831/02 Tambaksari di bawah kepemimpinan Mayor Infanteri Sumarji Danamil Tambaksari bersama anggotanya melakukan kegiatan gerakan nasional ketahanan pangan (Hanpangan) dengan Pembibitan benih tanaman, bertujuan untuk mendukung kebutuhan pangan nasional, khususnya di wilayah Kecamatan Tambaksari. Senin (29/04/2024).
Dalam kegiatan program Hanpangan ini diharapkan dapat tercipta ketahanan pangan yang lebih baik serta membantu mewujudkan progam pemerintah dalam hal ketersediaan pangan bagi masyarakat.
Dalam kegiatan program ini, Mayor Infanteri Sumarji Danramil 0831/02 Koramil Tambaksari bersama anggotanya, antara lain Sertu Daskun, Koptu Khalil Babinsa Kelurahan pacar keling, Serda Andi Babinsa Kelurahan ploso dan anggota lainnya.
Dalam kesempatan ini, "Danramil menyampaikan pentingnya kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat dalam menjaga ketahanan pangan.
"Kami berharap melalui kegiatan ini, dapat tercipta sinergi yang baik antara pemerintah dan masyarakat dalam mencapai ketahanan pangan yang berkelanjutan, " ujarnya.
Program Hanpangan ini juga diharapkan dapat memberikan edukasi dan pemahaman kepada masyarakat tentang pentingnya pengelolaan dan pemanfaatan lahan kosong atau sempit disekitar rumah atau kantor secara optimal. Dengan demikian, diharapkan dapat meningkatkan produksi pangan lokal serta mengurangi ketergantungan terhadap impor pangan dari luar negeri.
Kegiatan ini mendapat sambutan positif dari masyarakat setempat yang turut aktif dalam berbagai kegiatan yang diselenggarakan oleh Koramil 0831/02 Tambaksari. Melalui kerjasama yang baik antara pemerintah dan masyarakat, diharapkan dapat terwujud ketahanan pangan yang lebih baik di wilayah Kecamatan Tambaksari serta di seluruh Indonesia.
Mayor infanteri Sumarji Danramil 0831/02 Koramil Tambaksari melalui Sertu Daskun menjelaskan kepada media terkait kegiatan proses pembibitan,
"jadi Ini adalah tanah buangan dari pembersihan selokan yang bisa dimanfaatkan, dengan tujuan untuk pembibitan pembuatan tanaman, dalam rangka mendukung kegiatan pemerintah terkait dengan ketahanan pangan nasional.
"Dari awal tanah buangan dari pembersihan selokan bisa dimanfaatkan dengan cara pertama kita proses penempatan polybag dengan cara tanah tanah tersebut kita masukan dalam kantong untuk penyemaian pembibitan.
"Setelah itu dalam kantong, kita tanam benih, seperti Lombok, terong, tomat, yang rencana dalam proses pembibitan dan selanjutnya perawatan secara berjenjang sehingga mendapatkan hasil tanaman yang baik.
Melalui kerjasama yang baik antara pemerintah dan masyarakat, diharapkan dapat terwujud ketahanan pangan dari manfaat hasil tanam tersebut yang lebih baik di wilayah Kecamatan Tambaksari serta di seluruh Indonesia, " jelasnya. (*)
Baca juga:
53 Personel Dikirim Ikut Garjas Periodik
|