Mayzha
Lawu Ds - Perhutani (22/10/2024) | Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Lawu Ds menggelar closing meeting bersama Cabang Dinas Kehutanan (CDK) Wilayah Pacitan untuk memonitor pelaksanaan Rencana Teknik Tahunan (RTT) Semester I tahun 2024.
Acara ini dilaksanakan di Aula Kantor CDK Wilayah Kerja Ponorogo pada Selasa (22/10/2024) sebagai bagian dari evaluasi terhadap pengelolaan sumber daya hutan di wilayah KPH Lawu Ds.
Acara tersebut dihadiri oleh Kepala KPH Lawu Ds, Adi Nugroho, yang diwakili oleh Wakil Kepala Sutono, beserta jajaran. Turut hadir pula Kepala KPH Madiun, Panca Putra M. Sihite, Kepala PHW II Madiun, Kepala CDK Wilayah Pacitan, Didik Triswantara, serta jajaran lainnya, termasuk Kasi Tata Kelola dan Usaha Kehutanan Agus Riyadi, Kasi Rehabilitasi Lahan dan Pemberdayaan Masyarakat Sabar Budiono, Pengendali Ekosistem Hutan Ahli Muda Getri Ratna Saputra, dan beberapa pejabat serta undangan lainnya.
Dalam sambutan yang disampaikan oleh Sutono, mewakili Kepala KPH Lawu Ds, ia mengungkapkan apresiasi kepada CDK Wilayah Ponorogo-Pacitan atas sinergi yang telah terjalin dalam rangka Sistem Monitoring dan Evaluasi (SisMonev) pelaksanaan RTT Semester I tahun 2024.
“Kami dari Perhutani KPH Lawu Ds mengajak seluruh pihak untuk bersama-sama mengawal pengelolaan sumber daya hutan di wilayah kami demi tercapainya kelestarian hutan, ” ujar Sutono.
Ia juga menambahkan bahwa monitoring dan evaluasi ini dilakukan untuk mengetahui sejauh mana RTT diimplementasikan serta memastikan pengelolaan hutan sesuai dengan rencana dan jadwal yang telah ditetapkan.
“Keberhasilan pengelolaan sumber daya hutan sangat bergantung pada perencanaan yang matang, pengawasan ketat, serta monitoring dan evaluasi yang terintegrasi dengan dinas terkait. Kami siap menerima masukan dan saran dari CDK, serta akan menindaklanjutinya. Kami berharap kerjasama antara Perhutani dan CDK terus berjalan harmonis ke depannya, ” tutupnya.
Kepala CDK Wilayah Ponorogo-Pacitan, Didik Triswantara, menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari amanat peraturan yang mewajibkan CDK untuk melakukan monitoring dan evaluasi terhadap pengelolaan hutan di wilayah kerjanya.
“Meskipun ada beberapa kekurangan yang kami temukan dalam pengelolaan sumber daya hutan, kami juga melihat banyak hal positif, termasuk kerjasama yang solid dengan Perhutani, ” kata Didik.
Ia juga menyampaikan apresiasi kepada Perhutani KPH Lawu Ds atas kerjasama yang baik dalam menyelesaikan program-program CDK. “Kami mengapresiasi jerih payah KPH Lawu Ds dalam menjaga kelestarian hutan. Semoga sinergi yang sudah terjalin dapat terus ditingkatkan dan dioptimalkan, ” ujarnya.
Didik berharap hasil monitoring dan evaluasi ini dapat membawa perbaikan dalam pengelolaan hutan oleh KPH Lawu Ds di masa mendatang.
“Kami berharap Perhutani KPH Lawu Ds terus berkoordinasi dengan CDK Wilayah Pacitan dan menjaga kekompakan agar pelaksanaan pekerjaan di lapangan bisa berjalan lancar, ” tutup Didik.@Red.
Achmad Sarjono 
solmi 
HermanDjide 
Karmel 
