Banyuwangi - Perhutani KPH Banyuwangi Barat sampaikan materi pengelolaan hutan kepada Mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Tujuh Belas Agustus 1945 Banyuwangi di Wisata Sumbermanis yang terletak di Hutan Produksi Petak 37e RPH Suko BKPH Licin, pada (Minggu 22/09/2024).
Dalam rangka meningkatkan pemahaman kepada Mahasiswa tentang pengelolaan hutan yang dilakukan Perhutani dan sebagai wujud kepedulian Perhutani kepada dunia pendidikan khususnya para milenial muda civitas akademika, kembali Perhutani KPH Banyuwangi Barat memberikan materi tentang pengelolaan hutan kepada Mahasiswa Untag 1945 yang sedang melakukan kegiatan “FKIP Manis (Mahasiswa Harmonis) Camp” yang diadakan oleh BEM FKIP Untag 1945 Banyuwangi.
Mewakili Kepala Perhutani / Administratur KPH Banyuwangi Barat, KSS Hukum Kepatuhan, Eko Hadi mengatakan bahwa Perum Perhutani adalah BUMN berbentuk Perusahaan Umum (Perum) yang memiliki tugas dan wewenang untuk mengelola sumberdaya hutan negara di pulau Jawa dan Madura. Peran strategis Perhutani adalah mendukung sistem kelestarian lingkungan, sistem sosial budaya dan sistem perekonomian masyarakat perhutanan.
“Kami apresiasi kepada Mahasiswa Untag 1945 yang sedang mengadakan kegiatan FKIP Manis Camp, ditengah kesibukannya masih bersedia untuk menerima materi pengelolaan hutan yang dilakukan oleh Perhutani, ” kata Eko.
“Ini bukti bahwa generasi muda para Mahasiswa FKIP Untag 1945 masih peduli kepada lingkungan hidup, kami dengan senang hati akan menyampaikan materi dan semoga bermanfaat, ” pungkasnya.
Ketua LMDH Rimba Sejahtera Joko Marsito yang juga Ketua Lingkungan (RW) Suko menyampaikan kebanggaannya kepada Mahasiswa FKIP Untag 1945 yang mempunyai kepedulian terhadap eksistensi hutan. “Generasi muda yang peduli hutan adalah garda terdepan untuk menjaga eksistensi lingkungan hidup dan generasi muda itu adalah FKIP Untag 1945, ” ujar Joko Marsito.
Nabilah selaku Ketua Panitia FKIP Manis Camp mengatakan terimakasih kepada Perhutani yang telah memberikan materi tentang kehutanan, para Mahasiswa dapat ilmu yang baru tentang pengelolaan hutan dan materi sangat bermanfaat. “Kami berharap untuk kedepan kerjasama ini dapat dilakukan secara berkelanjutan, ini merupakan sinergitas FKIP Untag 1945 dengan Perhutani dan LMDH, ” kata Nabilah.@Red.