Banyuwangi Barat - Perum Perhutani KPH Banyuwangi Barat melakukan penandatanganan Perjanjian Kerjasama Pemanfaatan Jasa Linkungan untuk Arung Jeram (Rafting) dengan melintasi kawasan hutan bersama dengan PT. Banyuwangi Outbond Sutar (BOS Pro) dihutan Pinus petak 6a RPH Bayu BKPH Rogojampi pada Senin (04/11/2024).
PT.Banyuwangi Outbond Sutar (BOS Pro) adalah pelopor kegiatan arung jeram dan outbond di Banyuwangi yang menangani training management indoor dan outdoor. Kesepakatan yang ditandatangani dalam perjanjian ini hanya melintasi kawasan hutan karena jalur untuk arung jeram yang dilakukan PT Bospro sebagian melewati kawasan hutan, sementara basecampnya berada diluar kawasan hutan (tanah milik).
Sutarji Direktur PT Bospro mengucapkan terimakasih kepada Perhutani bersedia menandatangani PKS dengan pihaknya.
“Jalur sungai arung jeram yang dilakukan oleh kami itu sebagian masuk wilayah Perhutani untuk itu kami minta kerjasama untuk melintasi hutan Perhutani dan Alhamdulillah langsung direspon dan sepakat sampai dengan penandatangan PKS, ” ujar Sutarji.
“Para peserta arum jeram yang mengikuti kegiatan Bospro, tidak hanya dihadapkan pada tantangan intelegensia, tetapi juga fisik dan mental. Hal ini akan terus terlatih menjadi sebuah pengalaman yang membekali dirinya dalam menghadapi tantangan yang lebih nyata dalam persaingan di kehidupan sosial masyarakat, ” jelasnya.
“Tidak hanya menyenangkan, tapi kami menawarkan sebuah sensasi yang menantang namun juga memiliki unsur edukasi bagi para pengunjung, ” pungkasnya.
Kepala Perum Perhutani (Administratur) KPH Banyuwangi Barat, Muklisin mengatakan Perhutani menyambut baik dengan penandatanganan Perjanjian Kerjasama dengan Bospro yang melintasi kawasan hutan untuk arung jeram.
“Ini sebagai bentuk kontribusi Perhutani untuk kegiatan pariwisata yang ada di Kabupaten Banyuwangi, ” kata Muklisin.
“Jalur arung jeram Bospro sebagian melintasi kawasan hutan, dengan kesadaran penuh Direktur Bospro memohon untuk kerjasama dan kami sambut dengan baik, semoga memberikan manfaat bagi Bospro dan Perhutani, ” pungkasnya.@Red.